satualas.com – Windows 8.1 Enterprise x64 adalah versi sistem operasi Windows 8.1 yang dirancang khusus untuk perusahaan dan organisasi besar. Dengan berbagai fitur tambahan yang tidak ditemukan pada edisi lainnya, seperti pengelolaan perangkat yang lebih canggih, pengaturan keamanan yang lebih ketat, dan kemampuan virtualisasi yang lebih baik, Windows 8.1 Enterprise x64 memberikan pengalaman yang lebih unggul bagi penggunanya.
Apa Itu Windows 8.1 Enterprise?
Windows 8.1 Enterprise adalah edisi yang lebih lengkap dan canggih dari Windows 8.1 yang diperuntukkan bagi pengusaha, profesional TI, dan perusahaan besar. Dibandingkan dengan edisi standar Windows 8.1, edisi Enterprise menawarkan sejumlah fitur tambahan yang dirancang untuk mendukung pengelolaan perangkat, keamanan, dan produktivitas dalam lingkungan kerja yang lebih besar dan lebih kompleks.
Fitur Utama Windows 8.1 Enterprise
Beberapa fitur utama yang membedakan Windows 8.1 Enterprise dari edisi lainnya meliputi:
1. BitLocker
BitLocker adalah fitur enkripsi yang sangat penting untuk melindungi data sensitif di perangkat. Dengan menggunakan BitLocker, seluruh drive sistem dapat dienkripsi untuk mencegah akses tidak sah ke data jika perangkat hilang atau dicuri.
Fitur ini sangat berguna untuk organisasi yang menangani informasi sensitif dan berisiko kehilangan data akibat pencurian perangkat. BitLocker juga menawarkan dukungan untuk enkripsi volume yang lebih mendalam, memberikan perlindungan yang lebih baik di perangkat dengan data penting.
2. AppLocker
AppLocker memberikan kontrol penuh atas aplikasi yang dapat dijalankan di perangkat Windows 8.1 Enterprise. Dengan fitur ini, administrator TI dapat membatasi aplikasi yang bisa diinstal dan dijalankan di perangkat perusahaan, membantu menjaga keamanan dan konsistensi perangkat lunak di seluruh organisasi.
AppLocker memungkinkan pengelolaan aplikasi berdasarkan atribut seperti penerbit, jalur file, dan hash file, sehingga memudahkan kebijakan keamanan yang lebih ketat. Fitur ini sangat berguna untuk mencegah perangkat menjalankan aplikasi yang tidak sah atau berbahaya.
3. Virtualisasi Desktop
Fitur Virtualisasi Desktop memungkinkan pengelolaan desktop virtual untuk meningkatkan fleksibilitas dan efisiensi dalam lingkungan kerja. Dengan virtualisasi desktop, organisasi dapat menyediakan lingkungan desktop yang terisolasi untuk pengguna atau aplikasi tertentu, tanpa perlu memodifikasi perangkat fisik.
Ini memungkinkan administrator untuk dengan mudah mengelola dan mengonfigurasi desktop tanpa memerlukan perubahan besar pada infrastruktur perangkat keras. Virtualisasi desktop juga memungkinkan pemisahan antara aplikasi pribadi dan aplikasi perusahaan, serta mendukung pengelolaan yang lebih baik terhadap perangkat.
4. Windows To Go
Windows To Go adalah fitur yang memungkinkan pengguna untuk membuat versi portabel dari Windows yang dapat dijalankan di perangkat lain. Pengguna dapat membawa sistem operasi Windows 8.1 Enterprise di USB drive yang dapat di-boot, sehingga mereka dapat mengakses lingkungan kerja yang telah terkonfigurasi sepenuhnya pada perangkat manapun yang mendukung booting dari USB.
Fitur ini sangat berguna bagi pekerja yang sering bepergian dan membutuhkan akses ke sistem operasi perusahaan di perangkat yang bukan milik mereka, seperti di komputer kantor atau komputer publik.
5. Enterprise Mode Internet Explorer
Enterprise Mode Internet Explorer menawarkan kompatibilitas yang lebih baik dengan aplikasi berbasis web yang dibuat untuk Internet Explorer versi lama. Beberapa aplikasi bisnis masih mengandalkan teknologi web lama yang tidak didukung oleh versi terbaru Internet Explorer atau browser lainnya.
Dengan menggunakan Enterprise Mode, aplikasi-aplikasi ini dapat berjalan dengan lancar tanpa memerlukan perangkat tambahan atau pengaturan khusus. Ini memberikan transisi yang mulus untuk perusahaan yang beralih ke Windows 8.1 Enterprise tetapi masih membutuhkan dukungan untuk aplikasi web legacy.
Windows 8.1 Enterprise x64 64 Bit memiliki berbagai fitur yang dirancang untuk memberikan keamanan, fleksibilitas, dan kontrol lebih bagi organisasi. Fitur-fitur ini membuatnya menjadi pilihan ideal untuk perusahaan yang memerlukan manajemen yang lebih ketat dan perlindungan data yang lebih baik, sambil tetap memberikan pengalaman pengguna yang efisien.
System Requirements Windows 8.1 Enterprise
Sebelum Anda memutuskan untuk mendownload dan menginstal Windows 8.1 Enterprise x64, pastikan bahwa perangkat Anda memenuhi persyaratan sistem yang diperlukan. Berikut adalah persyaratan sistem untuk Windows 8.1 Enterprise x64:
Komponen | Persyaratan Minimum |
---|---|
Prosesor | Prosesor 1 GHz atau lebih cepat dengan arsitektur 64-bit |
RAM | 2 GB atau lebih |
Ruang Hard Drive | 20 GB atau lebih untuk instalasi sistem operasi |
Kartu Grafis | DirectX 9 dengan WDDM 1.0 atau lebih tinggi |
Layar | Layar dengan resolusi 1366 x 768 piksel atau lebih tinggi |
Koneksi Internet | Koneksi internet untuk aktivasi dan pembaruan sistem |
Cara Menginstal Windows 8.1 Enterprise
Setelah Anda berhasil mengunduh file ISO Windows 8.1 Enterprise x64, langkah selanjutnya adalah menginstalnya pada komputer atau laptop Anda. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk menginstal Windows 8.1 Enterprise:
1. Buat Media Instalasi
Langkah pertama adalah membuat media instalasi menggunakan perangkat USB atau DVD. Anda dapat menggunakan alat Windows Media Creation Tool untuk membuat USB bootable yang berisi file ISO Windows 8.1 Enterprise yang telah diunduh.
Alat ini memungkinkan proses pembuatan media instalasi yang mudah dan cepat. Pilih perangkat USB dengan kapasitas minimal 4GB dan pastikan semua data di dalamnya sudah dicadangkan karena proses pembuatan media akan menghapus semua data yang ada.
2. Boot Dari Media Instalasi
Setelah media instalasi siap, restart komputer atau laptop dan masuk ke BIOS/UEFI untuk mengatur prioritas booting. Biasanya, untuk masuk ke BIOS/UEFI, Anda perlu menekan tombol tertentu seperti F2, F12, atau Del (tergantung pada merek perangkat).
Dalam pengaturan BIOS/UEFI, ubah urutan boot untuk memulai dari perangkat USB atau DVD yang berisi media instalasi. Setelah pengaturan selesai, simpan perubahan dan restart perangkat. Komputer akan booting dari media instalasi yang telah Anda buat.
3. Mulai Proses Instalasi
Setelah komputer berhasil booting dari media instalasi, layar instalasi Windows 8.1 Enterprise akan muncul. Pilih bahasa, format waktu, dan pengaturan input keyboard yang sesuai dengan preferensi Anda. Setelah itu, klik Next untuk melanjutkan. Pada layar berikutnya, klik opsi “Install Now” untuk memulai proses instalasi sistem operasi.
4. Pilih Partisi Untuk Instalasi
Selanjutnya, Anda akan diminta untuk memilih partisi tempat Windows 8.1 Enterprise akan diinstal. Jika perangkat memiliki beberapa partisi, pilih salah satu partisi yang memiliki cukup ruang untuk instalasi sistem operasi.
Jika perlu, Anda dapat membuat partisi baru atau memformat partisi yang ada dengan mengklik opsi Drive options (advanced). Pastikan untuk memilih drive yang benar, karena memilih partisi yang salah dapat mengakibatkan kehilangan data yang ada.
5. Aktivasi Dan Pengaturan Awal
Setelah proses instalasi selesai, komputer akan me-restart beberapa kali. Begitu instalasi selesai, Anda akan diminta untuk mengaktifkan Windows 8.1 Enterprise dengan memasukkan produk key yang valid. Jika Anda belum memiliki produk key, Anda bisa memilih opsi untuk melanjutkan instalasi tanpa memasukkan kunci dan mengaktifkan Windows setelah proses selesai.
Selanjutnya, Anda akan diminta untuk melakukan pengaturan awal, seperti membuat akun pengguna, menetapkan kata sandi, memilih pengaturan privasi, dan mengonfigurasi pengaturan jaringan. Setelah semuanya selesai, Windows 8.1 Enterprise akan siap digunakan.
Kelebihan Dan Kekurangan Windows 8.1 Enterprise
1. Kelebihan Windows 8.1 Enterprise
- Manajemen yang Lebih Baik untuk IT: Windows 8.1 Enterprise x64 memiliki fitur manajemen yang lebih canggih, seperti Group Policy, Active Directory, dan dukungan untuk pengelolaan perangkat melalui Windows Server. Hal ini mempermudah administrator TI dalam melakukan pengaturan dan pengelolaan perangkat di perusahaan, memungkinkan kebijakan yang lebih fleksibel dan aman untuk perangkat yang terhubung ke jaringan perusahaan.
- Peningkatan Kinerja dan Dukungan untuk Arsitektur 64-bit: Dengan dukungan untuk arsitektur 64-bit, Windows 8.1 Enterprise dapat memanfaatkan lebih banyak memori dan memberikan performa yang lebih baik, terutama pada aplikasi yang membutuhkan sumber daya tinggi. Hal ini sangat berguna untuk menjalankan aplikasi bisnis yang lebih berat dan meningkatkan kinerja sistem secara keseluruhan.
2. Kekurangan Windows 8.1 Enterprise
- Kompatibilitas Terbatas dengan Perangkat Keras Lama: Windows 8.1 Enterprise mungkin tidak kompatibel dengan beberapa perangkat keras lama yang tidak memiliki driver yang diperbarui untuk Windows 8.1. Hal ini dapat menyebabkan perangkat keras tertentu, seperti printer atau scanner yang lebih tua, tidak berfungsi dengan baik atau bahkan tidak dikenali oleh sistem operasi. Pengguna harus memastikan perangkat keras yang digunakan mendukung Windows 8.1 sebelum melakukan instalasi.
- Kesulitan dalam Mengelola Pembaruan: Pembaruan untuk Windows 8.1 Enterprise terkadang bisa sangat besar dan memakan waktu. Proses pembaruan yang sering dan besar dapat mengganggu pekerjaan, terutama dalam lingkungan perusahaan yang membutuhkan ketersediaan perangkat tanpa gangguan. Pengelolaan pembaruan yang tepat sangat penting, tetapi kadang-kadang pembaruan besar bisa datang tanpa pemberitahuan yang memadai.
Windows 8.1 Enterprise x64 64 Bit merupakan pilihan terbaik untuk perusahaan dan organisasi besar yang membutuhkan fitur tambahan untuk pengelolaan perangkat, keamanan, dan virtualisasi. Dengan berbagai fitur canggih seperti BitLocker, AppLocker, dan Windows To Go, Windows 8.1 Enterprise memberikan solusi yang sangat dibutuhkan oleh pengguna bisnis.